Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Syuting Kuis Pasti Bisa NET TV

Mamaaah, Ita masuk TV!!!

Sekarang aku bisa melontarkan pernyataan itu ke Mamahku. Walaupun bukan karena prestasi megah atau karya berlimpah, tetapi yaa tetap masuk TV. TV nasional pula.

Tepatnya, aku masuk TV sebagai peserta kuis di Net TV.

Ajakan itu datang tiba-tiba dari Kak Eman, kakak ipar suami. Katanya, keponakannya bekerja di  Net TV dan mereka sedang mencari peserta untuk kuis terbaru jadi kita bisa langsung ikutan tanpa seleksi. Tapi beliau kekurangan personel. Dari keluarganya hanya bisa ikut 3 orang, sedangkan yang dibutuhkan 6 orang. Jadilah dia mengajak aku, suami, dan Kak Rina, kakak sulung suami, untuk ikut serta.

Awalnya aku enggan karena kuis di TV Indonesia biasaya… Yah begitulah. Kayanya harus berani malu dan bertingkah malu-maluin. Namun, tanpa pikir panjang suami langsung mengiyakan.

“Enggak apa-apa, buying experience. Kita kan enggak pernah ikut beginian.”

Ya justru karena belum pernah jadi takut kan?? Kadang aku masih suka takjub dengan cara berpikir beliau. “Takjub.”

Melihat tekad suami, aku jadi ikut mengiyakan saja ajakan itu.

Seminggu menjelang acara, belum ada kejelasan bagaimana format dan aturan main kuisnya. Suami jadi mempertanyakan keputusannya.

“Jangan bail out yaa, formulirnya udah dikirim dan aku juga ikutan karena kamu ikutan loh.” kataku dengan nada mengancam. Kekhawatiran semakin menjadi saat harus membuat yel-yel. Aduh. Enggak mau. Aku enggak mau kalau harus joget-joget dan menyanyikan yel-yel yang cringe di TV nasional. Enggak mau!

Aku pura-pura tidak ambil pusing soal yel-yel. Pasalnya mau memberi usul juga tidak kepikiran mau bikin yel yang seperti apa jadi pasrah saja lah. Untungnya kakak-kakak membuat yel dengan lagu yang bagus dan tidak cringe hehe. Agak lega. Tapi lebih lega lagi ternyata staff Net TV bilang tidak perlu menyanyikan yel-yel saat on cam. ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR!

Selain keributan soal yel-yel juga, ada perdebatan cukup alot soal baju apa yang akan digunakan, karena dari awal tidak ada arahan jelas dari pihak acara soal baju, yang ternyata harus baju berwarna cerah (tidak boleh hitam), harus memakai celana, kerudung harus polos tanpa motif, dan memakai sepatu tertutup.

Aih, banyak juga aturannya.

Namun akhirnya masalah ini terpecahkan tanpa aku dan suami harus membeli baju baru. Kami pun pakai baju biasa-biasa saja seperti mau jalan ke mall, suami pake kemeja dengan style smart casual seperti mau ke acara networking hahaha.

Di hari-H acara kami diminta sudah sampai di studio pukul 7.30 pagi di hari Selasa. Kami berangkat jam 5.30 pagi untuk menghindari area ganjil-genap karena berangkat menggunakan mobil berplat ganjil di tanggal genap. Aduh.

Peserta Kuis Pasti Bisa Net TV - lycka.id
Peserta dari Keluarga Betawi

Syuting Kuis Pasti Bisa di Studio Net TV

Kami sampai di kantor studio Net TV pukul 6.30 pagi, masih banyak waktu untuk dandan, rapi-rapi baju dan jalan-jalan sedikit. Pukul 7.20 kami sudah masuk ke lobby. Ternyata langsung disuruh ke ruang makeup. Touch up dulu katanya. Ternyata memang bukan makeup ribet, untungnya aku juga enggak pakai makeup macam-macam.

Di ruangan makeup aku diberi base makeup dengan compact powder, eye shadow, blush on, eyeliner dan lipstick. Sat set. Tidak sampai 10 menit. Selanjutnya kami diminta menunggu sambil makan sarapan dan camilan.

Ternyata syutingnya ngaret, karena syuting sebelumnya lebih lama dari yang seharusnya. Harusnya kami sudah mulai briefing sejak jam 9, tetapi kami baru mulai masuk studio jam 9.30. Untungnya, syuting lancar dan selesai tepat waktu karena tidak banyak re-take. Sebelum jam 12 siang semua sudah selesai.

Ternyata proses syuting juga tidak seribet dan semenakutkan yang aku kira. Tidak terasa terlalu nervous atau self concious karena ada banyak kamera. Aku tetap bisa fokus pada game yang dimainkan. Rasanya seperti main game di outing kantor atau team building, tetapi ditemani artis. Hehe.

Meskipun demikian, testimoni dari keluarga dan teman yang menonton, katanya aku masih kelihatan terserang panic attack dan malu-malu, padahal saat syuting tidak terlalu nervous, malah deg-degan karena ingin sekali menang. Adrenaline rush-nya justru dari ambisi wkwk.

Namun memang dasarnya tidak suka jadi pusat perhatian dan tampil di depan umum, jadinya tetap terlihat ya tegangnya.

Dapat Hadiah Apa?

Hasilnya bagaimana? Tidak terlalu mengecewakan kok. Seru malah. Ada plot twist. Kami gugur di babak pertama saat bermain tebak lagu, tetapi bisa menang di babak bermain bakiak dan berkesempatan memenangkan hadiah 90 juta di babak ultimate! 

Sayangnya pertanyaan terlalu sulit, rasanya hampir tidak  mungkin bisa ditebak.

Pertanyaannya adalah: Ada berapa bahasa daerah di Indonesia yang telah berhasil diidentifikasi dan divalidasi? Aku kira hanya 50, suami menebak 136. Ternyata jawabannya… 718!

Banyak sekali.

Gugur sudah 90 juta, tetapi kami diberi kesempatan untuk “memutar” fortune wheel di layar, dan akhirnya kami pulang dengan memboyong 6 set speaker bluetooth dan uang 500ribu. Alhamdulillah. Hahaha.

hadiah kuis pasti bisa net tv
Kami membawa pulang 6 set bluetooth speaker

Seru sekali ternyata jadi peserta kuis TV. Namun, aku dan suami sepakat, tidak ingin ikutan lagi yang begini. Capek. Ternyata syuting itu capek, pantas saja artis-artis itu dibayar mahal.

Padahal setelah episodenya tayang kami ditawari untuk main di acara Super Deal 2 Milyar, tetapi cukup sudah.

Untuk dikenang, tidak untuk diulang.

Pasti Bisa Net TV
Berpose setelah syuting selesai

One thought on “Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Syuting Kuis Pasti Bisa NET TV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.